Peningkatan Kapasitas Pokdakan Melalui Pelatihan Pembuatan Probiotik Lokal “Probio_Fmubb” dan Pengaturan Suhu Inkubator untuk Mendukung Budidaya Perikanan Berkelanjutan

Authors

  • Sudirman Adibrata Program Studi Akuakultur, Fakultas Pertanian Perikanan dan Kelautan, Universitas Bangka Belitung
  • La Ode Wahidin Universitas Bangka Belitung
  • Rufti Puji Astuti Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian Perikanan dan Kelautan, Universitas Bangka Belitung
  • Fahmida Manin Program Studi Kesehatan Hewan, Fakultas Peternakan, Universitas Jambi
  • Asmar Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Bangka Belitung

Keywords:

Agromaritim, incubator, kepiting bakau, probio_FmUBB, probiotik, thermostat

Abstract

Praktik budidaya perikanan yang berkelanjutan tidak hanya memerlukan pengelolaan lingkungan yang optimal, tetapi juga dukungan nutrisi yang memadai, termasuk penggunaan probiotik untuk meningkatkan efisiensi pakan dan kesehatan biota budidaya. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anggota Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) melalui pelatihan pembuatan probiotik generasi ketiga (F3) Probio_FmUBB dan pengaturan thermostat inkubator untuk memastikan kondisi fermentasi yang optimal. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Agustus hingga September 2024 di Pokdakan “Kulong Kelat Sukses” Desa Pagarawan, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, dengan pendekatan partisipatif berbasis praktik langsung yang mencakup tahapan persiapan bahan, perebusan, penyaringan, dan fermentasi. Peserta juga dilatih untuk mengatur suhu inkubator dalam kisaran optimal 37,5°C hingga 39,5°C selama 48 jam. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman dan keterampilan teknis anggota Pokdakan, yang berhasil memproduksi suplemen F3 Probio_FmUBB berkualitas tinggi yang mendukung kesehatan ikan dan efisiensi pakan.  Inisiatif ini meningkatkan kemandirian Pokdakan dalam penyediaan probiotik lokal serta berkontribusi terhadap praktik budidaya perikanan yang berkelanjutan dan ketahanan pangan organik di tingkat komunitas.

Published

2024-11-30

Issue

Section

##section.default.title##