Pemberdayaan Usaha Mikro Terasi Udang Di Desa Belo Laut, Bangka Barat Melalui Pengembangan Visual Branding Produk

Abstract

Belo Laut merupakan salah satu desa pesisir di Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat yang menjadi sentra produksi terasi Udang Rebon di Pulau Bangka. Beberapa usaha mikro produsen terasi di desa ini tergabung dalam Poklahsar Terasi Jakfar. Poklahsar ini kurang memperhatikan terkait branding produk yang dapat menguatkan pemasaran. Melalui metode Asset Based Community Development (ABCD), tim pengabdi Universitas Bangka Belitung berupaya untuk memperbaiki visual branding produk terasinya. Setelah desain label disepakati, label digunakan untuk branding pada setiap kemasan produk yang dijual. Lokasi usaha yang berada pada jalan utama antar kecamatan sangat menguntungkan untuk visual branding dalam bentuk neon-box. Visual branding pada label kemasan dan neon-box dapat memberikan brand experience bagi konsumen yang selanjutnya dapat berdampak pada terwujudnya brand loyalty.